4 Jenis-Jenis Kompresor, Apa Saja Perbedaannya?

20 November 2023

Kompresor adalah alat mekanik yang digunakan untuk meningkatkan tekanan udara intensitas fluida. Dalam pengaplikasiannya, jenis-jenis kompresor terbagi berdasarkan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. 

Masing-masing jenis kompresor memiliki perbedaan dalam sistem kerja, fitur, dan aplikasi. Beberapa di antaranya lebih cocok untuk aplikasi industri, sementara yang lain lebih sesuai untuk aplikasi rumah tangga. Oleh karena itu sangat penting untuk memahami perbedaan masing-masing jenis kompresor sebelum membeli yang tepat untuk kebutuhan Sobat Honda.

Dalam artikel ini Sobat Honda akan mendapatkan penjelasan mengenai jenis-jenis kompresor yang ada serta sekilas kegunaannya. Kemudian informasi akan diakhiri dengan cara memilih kompresor yang tepat untuk kebutuhan Sobat Honda. Jadi sudah siap? Mari mulai pembahasannya! 

Jenis-Jenis Kompresor

Jenis-jenis kompresor yang ada saat ini sebenarnya sudah banyak Sobat Honda temui dalam kehidupan sehari-hari. Jika Sobat Honda tidak mengingatnya, coba simak penjelasan masing-masing jenis kompresor berikut ini.

1. Air Compressor Screw

Air Compressor Screw atau kompresor screw adalah jenis kompresor yang menggunakan prinsip pemampatan bantalan spiral untuk mengurangi volume udara atau gas dan meningkatkan tekanannya. Kompresor ini memiliki poros yang berputar dan sebuah bantalan spiral yang bergerak berlawanan arah dengan poros. 

Saat poros berputar, bantalan spiral akan menghentikan udara atau gas yang berada di dalam kompresor. Pada akhirnya volume akan berkurang tetapi berhasil meningkatkan tekanannya. Air Compressor Screw bisa digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk industri, pertanian, dan konstruksi. 

Keunggulan dari kompresor ini adalah kemampuannya untuk menghambat udara atau gas secara berkelanjutan serta memiliki efisiensi yang baik dalam energi. Selain itu air compressor screw juga menggunakan bahan bakar bensin sehingga penggunaannya sangat efisien dan hemat biaya. Air Compressor Screw juga memiliki kinerja yang stabil sehingga tekanan yang dihasilkan pun akan tetap konsisten.

Baca juga: Begini Cara Kerja Kompresor Angin

2. Portable Centrifugal Compressor

Jenis kompresor ini sering digunakan dalam aplikasi industri yang membutuhkan udara bertekanan tinggi yang lebih banyak, seperti industri kimia dan petrokimia. Kompresor sentrifugal portabel menggunakan mesin bensin untuk menggerakkan impeller yang kemudian akan menghasilkan udara bertekanan tinggi.

3. Portable Piston Compressor

Portable Piston Compressor merupakan salah satu jenis kompresor udara yang memiliki ukuran relatif kecil dan mudah dibawa-bawa. Kompresor ini biasanya digunakan untuk keperluan yang sifatnya ringan, seperti mengisi ban sepeda atau mobil, membersihkan alat-alat atau mesin, serta berbagai keperluan lainnya. 

Kompresor piston portabel biasanya dioperasikan dengan menggunakan tenaga listrik atau tenaga mesin bensin. Ukurannya yang kecil dan mudah dibawa membuat kompresor piston portabel menjadi pilihan yang tepat bagi para mekanik, kontraktor, maupun pengguna umum yang membutuhkan kompresor udara.

Kompresor piston portabel memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan jenis kompresor udara lainnya. Selain ukurannya yang kecil dan mudah dibawa, kompresor piston portabel juga memiliki kemampuan untuk menghasilkan tekanan udara yang cukup besar. 

Beberapa model kompresor piston portabel bahkan dapat menghasilkan tekanan udara hingga 150 psi. Selain itu harga dari kompresor piston portabel juga lebih terjangkau dibandingkan dengan jenis kompresor udara lainnya. 

Namun, kelemahan dari kompresor piston portabel adalah kapasitas tangki udaranya yang relatif kecil. Oleh karena itu kompresor ini lebih cocok digunakan untuk keperluan yang sifatnya ringan dan tidak membutuhkan penggunaan tekanan udara yang terlalu besar.

4. Kompresor Aksial

Tidak seperti kompresor lainnya, kompresor aksial memiliki aplikasi yang berbeda dari penggunaan di ruangan atau proyek konstruksi. Kompresor aksial umumnya digunakan pada mesin berkecepatan tinggi seperti pesawat dan kapal. Mesin ini mampu menghasilkan ribuan tenaga kuda dan sering digunakan dalam penelitian dirgantara.

Dalam hal fungsinya, kompresor aksial cenderung lebih efisien namun juga lebih mahal. Oleh karena itu, tidak diperlukan bagi Sobat Warunk3 untuk menggunakan kompresor aksial hanya untuk menambahkan angin pada kendaraan yang kekurangan. Selain memakan biaya yang tinggi, penggunaan kompresor aksial dapat merusak ban kendaraan, seperti mematahkan hati ketika kehilangan yang kita sayangi.

Cara Memilih Jenis Kompresor yang Tepat

Supaya Sobat Honda bisa memilih kompresor yang tepat, ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Memeriksa kualitas dan built in menjadi 2 aspek contoh yang harus diperiksa. Kemudian beberapa hal lainnya bisa langsung Sobat Honda perhatikan berikut ini. 

1. Ketahui Dahulu Tujuan dan Kebutuhan 

Mengetahui tujuan penggunaan dan kebutuhan adalah langkah pertama dan paling penting dalam memilih jenis kompresor yang tepat. Sebagai contoh, asumsikan Sobat Honda membutuhkan kompresor untuk membuka bisnis bengkel. Berarti Sobat Honda membutuhkan kompresor yang bisa menghasilkan tekanan udara stabil dan konsisten untuk pengisian ban. 

2. Hitung Volume yang Dibutuhkan

Langkah berikutnya ialah menentukan volume atau ukuran wadah yang diperlukan untuk memampatkan udara. Hal ini akan membantu Sobat Honda menentukan kapasitas pengisian dan pembuangan yang dibutuhkan. Jika Sobat Honda memerlukan volume udara yang besar, maka pilihlah kompresor dengan kapasitas pengisian dan pembuangan yang juga besar.

3. Cari Tahu Juga Tekanan Udaranya

Kemudian pastikan juga bahwa kompresor yang Sobat Honda pilih memiliki tekanan udara yang dibutuhkan. Tekanan udara tinggi biasanya lebih cocok digunakan dalam konstruksi pembangunan dan alat-alat medis. Kompresor dengan tekanan udara yang rendah lebih cocok untuk aplikasi rumah tangga dan aplikasi kecil lainnya.

4. Periksa Jenis Transmisi yang Digunakan

Setiap kompresor memiliki transmisinya masing-masing untuk membantu mengalirkan energi untuk menghasilkan tekanan udara, baik itu transmisi langsung atau tidak langsung melalui sabuk dan pulley. Jika Sobat Honda ingin yang lebih efisien maka pilihlah kompresi dengan transmisi langsung. 

5. Periksa Kualitas Materialnya

Tentunya kompresor yang dibeli ingin Sobat Honda gunakan untuk waktu yang panjang, bukan? Itu sebabnya periksa juga kualitas material yang digunakan. Bahan-bahan logam seperti aluminum, baja, dan stainless steel merupakan contoh material yang sangat tangguh menghadapi berbagai macam keadaan. 

6. Lakukan Perbandingan

Demi mendapatkan kompresor terbaik, Sobat Honda bisa melakukan perbandingan mesin yang satu dengan yang lainnya. Bandingkan semua aspek dari kualitas, keuntungan, material, dan juga harganya. 

Kemudian pilih yang paling sesuai dengan kebutuhan serta anggaran yang tersedia. Jadi akhirnya bukan sembarangan memilih berdasarkan kualitas tetapi ternyata Sobat Honda tidak memiliki dana yang cukup. Bukannya untung, Sobat Honda malah makin menderita karena jumlah utang yang sangat besar.

7. Pertimbangkan Purnajual

Pertimbangkan juga layanan purnajual yang tersedia dari merek dagang yang Sobat Honda pilih. Tanyakan apakah tersedia berbagai macam purnajual apabila terjadi masalah yang mengharuskan Sobat Honda untuk mengganti komponen. 

Selagi membicarakan hal ini, Sobat Honda bisa menanyakan service serta dukungan teknis yang tersedia setelah pembelian. Terakhir, jangan lupa periksa apakah kompresor tersebut memiliki garansi yang menjamin kualitas mesin-mesin tersebut. 

9. Minta Rekomendasi dari Profesional

Jika Sobat Honda merasa bingung, mintalah rekomendasi dari profesional atau ahli kompresor. Mereka dapat membantu Sobat Honda memilih jenis kompresor yang paling sesuai dengan kebutuhan sehingga penggunaan mesinnya pun dapat maksimal.

Setelah Sobat Honda tahu jenis-jenis kompresor yang ada maka pemilihan mesin sesuai kebutuhan pasti jauh lebih mudah. Pastikan Sobat Honda sudah memeriksa seluruh kapasitas, tekanan udara, kualitas, hingga harga dari kompresor yang akan dibeli sehingga penggunaannya optimal. 

Jika Sobat Honda benar-benar ingin meningkatkan kinerja kompresi yang sudah ada, coba gunakan mesin serbaguna berkualitas dari Honda Power. Penggunaan mesin serbaguna bahkan membantu menghemat biaya karena kinerja kompresor yang efisien akan menurunkan penggunaan energi listrik. 

Mesin serbaguna dari Honda Power sudah dipasang dengan komponen terbaik serta garansi sehingga Sobat Honda bisa menggunakannya untuk jangka waktu yang lama. Langsung saja temukan mesin serbaguna terbaik yang Sobat Honda butuhkan hanya di Honda Power Product!

Honda Power Products Indonesia

Honda Power Products menyediakan mesin serbaguna, generator, pemotong rumput, pemotong sikat, pompa air, dan mesin tempel.