Cara Kerja Generator, Fungsi dan Jenis-jenisnya
30 December 2023
Generator merupakan salah satu mesin yang membantu banyak aktivitas manusia sehari-hari. Keberadaannya sangat penting secara khusus saat listrik dari pusat sedang mengalami gangguan.
Supaya Sobat Honda tidak hanya mengenalnya berdasarkan kegunaan, kali ini penjelasan mengenai cara kerja generator akan coba dijelaskan dengan detail. Semoga informasi di bawah ini bisa membantu Sobat Honda untuk memahami mengapa penting memiliki generator atau genset di rumah. Mari mulai pembahasannya sekarang!
Pengertian Generator
Generator listrik merupakan alat yang dapat mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Generator tidak menciptakan energi listrik itu sendiri, tetapi hanya menggunakan energi mekanik yang diberikan untuk menggerakkan muatan listrik.
Sejarah Perkembangan Generator
Tahukah Anda, sebelum generator menjadi secanggih sekarang, berbagai pengembangan telah dilakukan. Simak penjelasan di bawah ini.
1. Faraday
Michael Faraday menemukan bahwa terdapat perbedaan potensial yang dihasilkan antara ujung konduktor listrik yang bergerak dengan tegak lurus terhadap medan magnet. Dia membuat generator elektromagnetik pertama yang didasari oleh efek tersebut menggunakan cakram tembaga yang berputar di antara kutub magnet tapal kuda, yang danamakan "cakram Faraday". Akan tetapi penemuan tersebut tidak efisien karena aliran listrik yang arahnya berlawanan pada bagian cakram yang tidak terkena pengaruh magnet. Arus yang diinduksi secara langsung di bawah magnet akan mengalir ke bagian cakram di luar pengaruh medan magnet.
Kelemahan yang lain dari pengembangan generator ini adalah kecilnya tegangan listrik yang dihasilkan alat ini. Hal ini dapat terjadi karena jalur arus tunggal yang melalui fluks magnetik.
2. Dinamo
Dinamo sebagai generator listrik pertama mampu mengantarkan tenaga untuk industri, dan masih tetap merupakan generator terpenting yang kemudian digunakan pada abad ke-21. Dinamo juga menggunakan prinsip elektromagnetik untuk mengubah putaran mekanik menjadi listrik bolak balik.
Dinamo pertama dibuat oleh prinsip Faraday pada tahun 1832 oleh Hippolyte Pixii, seorang pembuat peralatan dari Prancis. Alat ini menggunakan magnet permanen yang diputar oleh sebuah “crank”.
Magnet ini diletakkan sedemikian rupa untuk kutub utara serta selatannya melewati sebongkah besi yang dibungkus dengan kawat. Pixii menemukan juga bahwa magnet yang berputar dengan memproduksi sebuah pulsa arus di kawat setiap kali sebuah kutub melewati kumparan. Berikutnya, kutub utara serta selatan magnet menginduksi arus dari arah yang berlawanan. Dengan menambah sebuah komutator, Pixii mengubah arus bolak-balik menjadi arus searah.
Baca juga: Cara Menyalakan Genset yang Baik dan Benar
Bagian-Bagian Generator
Sebelum belajar mengenai cara kerjanya, Anda perlu tahu informasi komponen-komponen apa saja yang menjadi penyusun sebuah generator. Berikut bagian-bagiannya.
1. Mesin Penggerak
Mesin penggerak merupakan sumber energi mekanik yang menggerakan generator. Tanpa adanya mesin penggerak maka mustahil bagi generator untuk dapat menyala dan memberikan pasokan listrik.
2. Alternator
Alternator terdiri dari 2 bagian yaitu:
- Rotor yang merupakan bagian kumparan yang bergerak.
- Stator yang merupakan bagian kumparan yang diam.
3. Tegangan Regulator
Tegangan regulator adalah bagian yang mengatur keluaran tegangan listrik generator. Keberadaan komponen ini cukup krusial mengingat arus listrik yang keluar harus stabil.
4. Kontrol Panel
Kontrol panel merupakan bagian penghubung antar muka antara pengguna dengan generator itu sendiri melalui fitur yang ada pada generator.
Bagaimana Cara Kerja Generator?
Sebelum masuk kepada cara kerjanya, Anda perlu tahu bahwa sebenarnya generator tidak hanya digunakan dalam rumah tangga. Bisnis-bisnis besar lainnya juga ikut memanfaatkan teknologi satu ini supaya kebutuhan pelanggan tetap dapat terpenuhi.
Beberapa bisnis yang menggunakannya seperti hotel, vila, pabrikasi, bandara, rumah sakit, dan masih banyak lagi. Penggunaannya bukan hanya karena kebutuhan pelanggan semata tetapi juga demi keuntungan yang didapatkan oleh masing-masing pebisnis.
Pemberhentian produksi, pengemasan, pengolahan, dan proses lainnya dapat membuat keuntungan yang didapat berkurang. Alhasil revenue menurun, kerugian terjadi karena bahan rusak, bahkan kredibilitas bisnis Anda di mata pelanggan bisa hilang. Jadi kegunaannya untuk aktivitas sehari-hari memang tidak perlu dipertanyakan lagi.
Lalu bagaimana cara kerja mesin satu ini? Secara singkat, generator merupakan sebuah mesin yang menghasilkan listrik dari hasil perubahan energi mekanik menjadi energi listrik. Perubahan energi tersebut menggunakan prinsip elektromagnetik yang menghasilkan arus listrik melalui pemanfaatan magnet.
Penjelasan yang lebih detail bisa Anda lihat pada langkah-langkah berikut ini:
- Setelah mesin dinyalakan maka akan menggerakan rotor.
- Rotor sendiri merupakan komponen listrik berupa lilitan kawat tembaga yang dapat berputar.
- Pada saat rotor berputar, rotor menghasilkan medan magnet yang menginduksi stator sehingga menghasilkan arus listrik.
- Jika beban listrik makin tinggi maka kumparan kutub akan diberikan tegangan searah oleh tegangan regulator untuk menciptakan medan magnet yang lebih besar yang berputar di permukaan kutub. Pada akhirnya daya listrik yang dihasilkan akan sesuai yang dibutuhkan.
Baca juga: Tips Memilih Genset Sesuai dengan Kondisi Kebutuhan Listrik
Tipe-Tipe Generator
Tahukah Anda bahwa jenis generator tidak hanya 1? Generator yang dijual di pasaran saat ini tidak selalu berfungsi mengubah tenaga mekanik menjadi listrik dan sebaliknya. Ada juga yang berfungsi menyesuaikan tegangan yang dihasilkan. Coba simak selengkapnya berikut ini.
1. Condenser
Generator tipe condenser adalah alat yang berfungsi untuk menyesuaikan kondisi jaringan di transmisi tenaga listrik. Generator satu ini juga sering digunakan untuk mengurangi lonjakan tenaga listrik sesuai kebutuhan.
2. AVR (Automatic Voltage Regulator)
Kestabilan pasokan listrik dari generator ke berbagai alat elektronik sangat penting. Ketika tegangan menjadi tidak stabil maka risiko kerusakan alat yang terhubung menjadi sangat besar.
Itu sebabnya keberadaan AVR menjadi krusial karena dapat membuat tegangan listrik yang dihasilkan menjadi sangat konstan dan stabil. Tidak peduli sebanyak apa load yang dibebankan, generator AVR akan terus memberikan tegangan listrik yang sama.
3. D-AVR (Digital Automatic Voltage Regulator)
D-AVR sebenarnya hampir sama dengan AVR hanya saja lebih canggih soal kestabilan pasokan listrik. Hal ini secara khusus terjadi ketika ada perubahan selama pengoperasian kurang lebih 1%. Keunggulannya juga terdapat pada perlindungan oleh termistor dari suhu tinggi yang berlebihan.
4. Inverter
Generator inverter merupakan teknologi terkini yang banyak dicari masyarakat karena konsumsi bahan bakarnya menjadi lebih efisien. Itu berarti Anda bisa melakukan penghematan dalam pembelian bahan bakar yang dibutuhkan untuk menyalakan generator. Selain itu bahan bakar yang efisien menandakan emisi gas buang yang makin sedikit alias ramah bagi lingkungan.
Kegunaan Generator
Generator memiliki kegunaan yang sangat bermanfaat bagi aktivitas di rumah tangga sehari-hari. Generator juga memudahkan Anda untuk berbagai kebutuhan bisnis baik di satu tempat atau secara mobile. Tetapi ada kegunaan lainnya yang bisa dihasilkan oleh generator, berikut beberapa di antaranya.
1. Menghasilkan Energi Listrik (AC)
Generator adalah salah satu komponen krusial dalam memproduksi energi listrik. Generator memanfaatkan berbagai sumber energi, seperti tenaga air, tenaga surya, gas alam, gelombang laut, angin, dan lain-lain. Oleh karena itu, fungsi generator sangatlah penting dalam memastikan ketersediaan energi listrik yang memadai.
Keberadaan generator memang sangat penting terlebih bagi konsumen yang mobile atau memiliki hobi kegiatan outdoor.
Ketika sumber listrik utama mati atau anda sedang berada di luar yang tidak ada sumber listriknya, maka generator dapat langsung menggantikan sumber listrik utama untuk menghidupkan berbagai macam perangkat elektronik dan listrik.
Jadi Anda tidak perlu bingung lagi saat sumber listrik utama mati padahal pekerjaan belum selesai. Tinggal nyalakan generator, lalu anda kembali mendapatkan sumber listrik di rumah.
2. Mendukung Kegiatan Bisnis yang Bersifat Mobile
Keberadaan generator juga bisa dimanfaatkan untuk bisnis yang bersifat mobile. Definisi mobile tersebut bisa diartikan sebagai bisnis yang membutuhkan jaringan internet dan bisnis yang berpindah-pindah tempat.
Untuk bisnis yang membutuhkan jaringan internet maka modem harus terus menyala. Ketika listrik dari PLN padam maka staff perusahaan harus sigap menyalakan genset supaya internet tidak down dan menghambat aktivitas operasional seperti halnya di bank.
Kemudian untuk bisnis yang berpindah-pindah tempat seperti food truck maka genset berguna memberikan pasokan listrik yang dibutuhkan saat memasak.
Generator banyak digunakan sebagai cadangan pasokan listrik di tempat umum seperti supermarket, hotel, dan rumah sakit dengan menggunakan genset. Hal ini membantu kelancaran aktivitas sehari-hari dan mengurangi ketidaknyamanan saat terjadi pemadaman listrik. Dengan adanya cadangan pasokan listrik dari generator, pemadaman listrik yang tidak terduga tidak perlu dikhawatirkan lagi.
Baca juga: Cara Menghemat Listrik di Rumah
3. Mencegah Terjadinya Kerugian Bisnis
Bukan sekadar menyalakan perangkat elektronik untuk kebutuhan pokok rumah tangga. Generator memampukan Anda untuk terus beraktivitas menghasilkan produk bisnis. Bayangkan kalau sehari Anda bisa menghasilkan produk 100 pcs, berapa penurunan jumlah produk kalau listriknya mati?
Tentu target produksi jadi tidak tercapai dan akhirnya berpengaruh kepada revenue serta perkembangan bisnis. Kemudian delay atau keterlambatan barang kepada pelanggan akan memengaruhi kredibilitas dan integritas bisnis Anda.
Jadi sangat penting membuat rencana dan persiapan tambahan ketika terjadi mati listrik yang membuat seluruh mesin berhenti melakukan produksi. Salah satunya ialah dengan menggunakan generator.
Keberadaannya bisa membuat produksi tetap berjalan dan menghasilkan jumlah produk yang sama seperti hari-hari biasanya. Target tercapai, keuangan aman, pendapatan tetap stabil, dan pelanggan pun jadi senang karena produk yang mereka beli sampai tepat waktu.
Baca juga: Tips Memulai Bisnis Food Truck
4. Konsumsi Bahan Bakar
Konsumsi bahan bakar generator tergantung dari mesin penggerak mulanya. Mesin penggerak 4 tak disebut-sebut lebih efisien dari pada genset dengan mesin 2 tak. Hal ini terjadi karena komponen yang terpasang di dalamnya berbeda.
Sekarang Sobat Honda sudah lebih mengerti pentingnya memiliki generator, bukan? Jangan lupa lakukan penelitian dan perbandingan ketika akan membeli generator. Tentukan kapasitas listrik yang Anda inginkan kemudian pilih yang paling tepat.
Tidak perlu bingung mencari generator yang berkualitas karena Honda Power hadir untuk untuk memenuhi kebutuhan listrik rumah dan bisnis Anda. Deretan generator dari Honda Power sudah pasti berkualitas karena hanya menggunakan komponen terbaik di kelasnya.
Konsumsi bahan bakarnya juga sangat efisien sehingga keuangan Sobat Honda tidak membengkak. Suara generator-nya bahkan tidak terlalu besar sehingga penggunaannya tetap nyaman.
Selain itu Anda tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga karena hampir seluruh produk generator-nya dinyalakan dengan starter motor. Temukan genset terbaik dan tepercaya sesuai dengan kebutuhan Anda hanya di Honda Power Product.
Honda Power Products Indonesia
Honda Power Products menyediakan mesin serbaguna, generator, pemotong rumput, pemotong sikat, pompa air, dan mesin tempel.