Kenali Berbagai Jenis-jenis Perahu Nelayan
30 December 2023
Indonesia, sebagai negara maritim dengan ribuan pulau, memiliki kekayaan laut yang melimpah. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan bahwa terdapat jenis- jenis perahu nelayan yang digunakan oleh masyarakat pesisir di Indonesia untuk mencari ikan dan mencari nafkah.
Setiap jenis perahu nelayan memiliki cerita dan fungsi yang berbeda-beda. Sebab itu, agar penggunaannya tepat, Sobat Honda perlu mengetahui apa saja jenis-jenis perahu nelayan yang banyak digunakan di Indonesia. Dalam artikel kali ini, Honda Power akan membantu Sobat Honda mengenal jenis perahu dan kategorinya.
Jenis-Jenis Perahu Nelayan yang Ada di Indonesia
Dari Sabang hingga Merauke, setiap daerah memiliki jenis perahu yang khas dan disesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi geografis perairan setempat. Mari mengenal beberapa jenis perahu nelayan yang umum ditemukan di Indonesia melalui ulasan berikut ini:
Baca Juga: Perahu Karet: Pengertian dan Fungsinya
1. Pinisi
Salah satu jenis perahu nelayan yang terkenal di Indonesia adalah pinisi yang berasal dari Sulawesi Selatan dan telah menjadi simbol kekuatan maritim Bugis-Makassar. Perahu ini memiliki bentuk yang khas dengan tiga tiang layar yang menjulang tinggi, dan digunakan untuk berlayar jauh mencari ikan di lautan luas.
Pinisi terkenal karena kecepatan, kestabilan, dan kemampuannya melintasi perairan yang berombak dan cuaca buruk. Bagian dari keunikan perahu ini adalah desainnya yang terinspirasi dari perahu-perahu Arab, yang dibawa oleh pedagang Arab ke wilayah Sulawesi pada abad ke-14. Pinisi juga sering digunakan sebagai kapal-kapal penangkap ikan komersial.
2. Perahu Sekonthing
Perahu sekonthing adalah jenis perahu nelayan yang sering digunakan di pesisir Jawa Tengah. Memiliki bentuk yang ramping dan panjang sekitar 7-8 meter, perahu ini biasanya digunakan untuk penangkapan ikan di perairan pantai. Nama "Sekonthing" berasal dari bahasa Jawa yang berarti menarik. Dalam proses penangkapannya, perahu ini menggunakan jaring yang ditarik di belakangnya.
3. Perahu Pukat Hela
Perahu pukat hela adalah jenis perahu nelayan yang populer di perairan Kalimantan Barat. Digunakan untuk menangkap ikan dengan metode pukat hela, perahu ini memiliki bentuk yang panjang dan ramping. Pukat hela dilengkapi dengan mesin tempel yang membantu pergerakan perahu di perairan.
4. Perahu Pukat Cincin
Perahu pukat cincin dirancang khusus untuk menangkap ikan menggunakan pukat cincin atau sebuah alat berupa jaring berbentuk cincin yang ditarik oleh perahu nelayan. Perahu pukat ini biasanya dibuat dengan ukuran yang besar agar mampu mengangkut ikan dalam jumlah besar.
Nelayan menggunakan perahu pukat cincin untuk berlayar di sekitar perairan yang kaya akan ikan. Ketika perahu mencapai lokasi yang diinginkan, jaring cincin dilemparkan ke air dan ditarik kembali dengan menggunakan alat mekanis.
5. Perahu Insang
Perahu insang, sering digunakan di perairan Sumatra Utara dan dirancang khusus untuk menangkap ikan menggunakan alat tangkap insang atau bubu. Keistimewaan perahu insang adalah adanya lubang-lubang kecil di bagian samping perahu yang berfungsi sebagai ventilasi udara. Perahu insang digunakan untuk mencari ikan di perairan dangkal dan dekat pantai, serta seringkali digunakan untuk menangkap ikan dengan jaring atau pancing.
6. Perahu Jaring Angkat
Perahu jaring angkat adalah jenis perahu nelayan yang umum digunakan untuk menangkap ikan dengan menggunakan jaring angkat yang diletakkan di dasar perairan. Setelah jaring diletakkan, perahu ini menarik jaring ke atas. Alat bantu seperti kompresor udara membantu proses pengangkatan jaring.
Hal tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa ikan yang tertangkap tetap dalam keadaan segar. Perahu jaring angkat seringkali digunakan untuk menangkap ikan seperti tuna, hiu, dan jenis ikan lainnya yang hidup di perairan dalam.
7. Perahu Jukung
Perahu jukung adalah jenis perahu nelayan tradisional yang banyak ditemui di wilayah kepulauan di Indonesia, seperti Bali dan Nusa Tenggara. Perahu ini terbuat dari kayu dengan bentuk yang sederhana dan digerakkan oleh tenaga dayung. Perahu jukung umumnya digunakan untuk penangkapan ikan di perairan pantai dan memiliki kapasitas yang terbatas.
8. Kapal Pancing Joran
Kapal Pancing joran biasanya dilengkapi dengan berbagai peralatan pancing seperti joran, reel, dan alat navigasi. Kapal pancing joran memiliki ukuran yang bervariasi, mulai dari yang kecil dengan kapasitas beberapa orang hingga yang besar dengan kapasitas lebih dari puluhan orang.
9. Perahu Dredger
Perahu dredger adalah jenis perahu nelayan yang digunakan untuk penangkapan ikan dengan menggunakan metode pengerukan dasar perairan. Perahu ini dilengkapi dengan alat berat seperti mesin penggali dan ember besar yang digunakan untuk mengambil ikan atau hewan air lainnya dari dasar perairan. Perahu dredger sendiri biasanya digunakan untuk menangkap ikan-ikan yang hidup di dekat dasar perairan.
10. Perahu Kano
Perahu kano adalah jenis perahu nelayan yang digerakkan dengan menggunakan dayung. Perahu ini umumnya terbuat dari kayu atau fiberglass dan memiliki bentuk yang sempit dan panjang.
Perahu kano biasanya digunakan oleh nelayan di perairan sungai atau danau, namun juga dapat digunakan di perairan pantai dengan kondisi air yang tenang namun tidak sampai ke tengah laut.
11. Perahu Tambang
Perahu tambang adalah jenis perahu nelayan yang dirancang khusus untuk mengangkut hasil tangkapan ikan atau barang dari pulau ke pulau. Perahu tambang umumnya memiliki kapasitas yang besar dan dilengkapi dengan atap untuk melindungi muatan dari terik matahari atau hujan.
12. Perahu Ketinting
Salah satu jenis perahu yang banyak digunakan oleh nelayan adalah perahu ketinting. Jenis perahu ini digunakan untuk penangkapan ikan di perairan dan banyak digunakan sebab ukuran yang pas dan lebih mudah dioperasikan saat mencari ikan. Perahu ketinting memiliki bentuk yang unik dengan ujung depan yang melengkung ke atas dan umumnya digerakkan dengan menggunakan mesin tempel.
13. Perahu Bagansiang
Perahu bagansiang adalah jenis perahu nelayan yang digunakan untuk penangkapan ikan menggunakan alat tangkap bagan. Metode bagan siang adalah cara penangkapan ikan yang melibatkan penggunaan jaring dan perangkat pencahayaan di malam hari.
Perahu ini dilengkapi dengan struktur yang kuat untuk menopang jaring dan perangkat pencahayaan. Nelayan menggunakan perahu ini untuk memasang jaring di sekitar perairan danau dan kemudian menyalakan lampu untuk menarik ikan. Cahaya lampu yang memancar ke perairan malam membuat ikan terhipnotis dan terkumpul di sekitar jaring.
14. Perahu Layar
Perahu layar merupakan jenis perahu nelayan yang menggunakan tenaga angin sebagai penggerak utama. Perahu ini telah digunakan sejak zaman dahulu dan memiliki desain yang khas dengan layar yang besar.
Perahu layar sangat bergantung pada keahlian nelayan dalam mengatur arah dan kecepatan perahu dengan memanipulasi layar. Nelayan biasanya memanfaatkan angin dengan baik untuk menjelajahi perairan dan mencari lokasi yang kaya akan ikan.
Kelebihan perahu layar adalah kecepatan dan efisiensi yang diperoleh dengan menggunakan tenaga angin, sehingga nelayan dapat mencapai tujuan mereka dengan lebih cepat dan lebih hemat energi.
15. Perahu Motor Tempel
Perahu motor tempel adalah jenis perahu nelayan yang dilengkapi dengan mesin tempel sebagai tenaga penggeraknya. Perahu ini sangat populer di seluruh Indonesia dan digunakan untuk berbagai kegiatan perikanan. Perahu motor tempel memiliki berbagai ukuran, mulai dari yang kecil untuk penangkapan ikan di perairan pantai hingga yang besar untuk penangkapan ikan di laut lepas.
Kategori Kapal yang Ada di Indonesia
Selain berbagai jenis perahu nelayan, terdapat juga kategori kapal yang digunakan di perairan Indonesia. Kapal-kapal ini memiliki fungsi yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan dan kegiatan yang dilakukan. Berikut adalah beberapa kategori kapal yang umum ditemui di Indonesia:
Baca Juga: 9 Jenis Kapal Laut dan Fungsinya
1. Penangkap Ikan
Kapal dalam kategori penangkap ikan biasanya didesain khusus untuk mencari dan panen ikan. Kapal ini biasanya dilengkapi dengan peralatan penangkapan seperti jaring, pukat, atau alat tangkap lainnya. Selain itu, terdapat ruang penyimpanan yang cukup besar untuk menyimpan hasil tangkapan ikan dan biasanya dilengkapi dengan fasilitas pemrosesan ikan di atas kapal.
2. Pengangkut Ikan
Kategori kapal pengangkut ikan mencakup kapal-kapal yang digunakan untuk membawa ikan dari perairan tempat penangkapan ke daratan. Kapal-kapal ini memiliki sistem pendinginan yang baik untuk menjaga kualitas ikan selama pengangkutan. Beberapa kapal pengangkut ikan dilengkapi dengan tangki khusus yang dapat mempertahankan kelembapan dan suhu ikan agar tetap segar.
3. Penelitian Ikan
Kapal penelitian ikan mungkin sedikit asing untuk Sobat Honda. Namun, pada kenyataannya kapal ini justru banyak digunakan terutama untuk kegiatan penelitian dan survei perikanan.
Kapal penelitian ikan dilengkapi dengan peralatan ilmiah dan laboratorium untuk mengumpulkan data tentang populasi ikan, kualitas perairan, dan faktor-faktor lingkungan lainnya. Selain itu, terdapat pula peralatan navigasi dan komunikasi yang canggih untuk mendukung kegiatan penelitian.
4. Komersial
Kategori kapal komersial mencakup kapal-kapal yang digunakan untuk kegiatan perikanan secara besar-besaran. Kapal ini biasanya memiliki kapasitas dan daya jelajah yang tinggi di perairan yang lebih luas dan dilengkapi dengan peralatan modern seperti radar, sonar, dan alat bantu navigasi lainnya untuk membantu dalam penangkapan ikan. Contoh kapal komersial adalah kapal barang penyeberangan, kapal ferry, dan masih banyak lagi.
5. Rekreasi
Nah ini dia kategori kapal yang mungkin cukup sering Sobat Honda jumpai atau bahkan menggunakannya beberapa kali, yaitu kapal rekreasi. Sesuai dengan namanya, kapal ini digunakan untuk kegiatan wisata laut atau bahkan digunakan untuk menuju lokasi wisata yang berada di tengah laut atau di seberang pantai.
Jenis kapal ini biasanya dilengkapi dengan peralatan pancing, ruang istirahat, dan fasilitas kenyamanan lainnya bagi para penumpang. Kapal rekreasi sering digunakan untuk mengunjungi spot-spot memancing yang populer atau untuk melakukan perjalanan wisata laut di sekitar kepulauan Indonesia.
Dalam menjelajahi keberagaman perairan Indonesia, tidak dapat dimungkiri bahwa jenis-jenis perahu nelayan memiliki peran yang tak tergantikan dalam kehidupan masyarakat pesisir. Setiap perahu memiliki desain, fungsi, dan keunikan tersendiri yang mencerminkan kearifan lokal dan penyesuaian dengan kondisi geografis serta kebutuhan nelayan setempat.
Mulai dari perahu tradisional hingga perahu modern, seluruhnya menjadi tonggak utama dalam usaha mencari nafkah, menjaga keberlanjutan ekosistem laut, dan membawa warisan budaya maritim Indonesia ke dalam zaman yang terus berubah.
Biasanya, kapal nelayan yang paling umum digunakan di Indonesia menggunakan teknologi mesin tempel sebagai penggeraknya. Jika Sobat Honda juga berencana memiliki kapal Sobat Honda sendiri, pastikan untuk memilih mesin tempel terbaik dengan kualitas unggulan agar tahan lama.
Dalam memenuhi kebutuhan mesin perahu Sobat Honda, tentu saja pilihan terbaik adalah mesin tempel BF20 dari Honda Power. Setiap produk dari Honda Power disusun oleh komponen terbaik sehingga mampu menghasilkan tenaga yang kuat dan dapat digunakan dalam waktu lama.
Jadi, tunggu apalagi? Temukan genset terbaik dan tepercaya sesuai dengan kebutuhan Sobat Honda hanya di Honda Power Product.
Honda Power Products Indonesia
Honda Power Products menyediakan mesin serbaguna, generator, pemotong rumput, pemotong sikat, pompa air, dan mesin tempel.